Pengaruh Financial Distress, Thin Capitalization, Dan Transfer Pricing Terhadap Tax Avoidance Dengan Sales Growth Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Subsektor Food & Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Selama Tahun 2020-2022

Authors

  • Rini Gunawan Universitas Buddhi Dharma

Keywords:

Tax Avoidance, Financial Distress, Thin Capitalization, Transfer Pricing, Sales Growth

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi dan mengevaluasi dampak Financial Distress, Thin Capitalization, dan Transfer Pricing terhadap Tax Avoidance, dengan Sales Growth sebagai variabel moderasi. Penelitian ini berfokus pada perusahaan yang bergerak di bidang Food & Beverage yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama periode 2020 hingga 2022. Data yang digunakan berasal dari laporan keuangan perusahaan subsektor food & beverage yang ada dalam rentang waktu tersebut. Populasi total dari studi ini adalah 84 perusahaan, sedangkan sampel yang memenuhi kriteria penelitian terdiri dari 22 perusahaan selama 3 tahun penelitian. Analisis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Partial Least Square yang dioperasikan melalui perangkat lunak SmartPLS 4. Hasil studi menunjukkan bahwa Financial Distress, Thin Capitalization, dan Transfer Pricing masing-masing memberikan dampak negatif yang signifikan terhadap Tax Avoidance. Secara keseluruhan, ketiga faktor ini memiliki pengaruh signifikan terhadap Tax Avoidance. Namun, Sales Growth tidak memiliki efek moderasi yang signifikan pada hubungan antara Financial Distress, Thin Capitalization, dan Transfer Pricing dengan Tax Avoidance.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-04-29