Pemanfaatan Teknologi Informasi untuk Media Pemasaran di Daerah Wisata Kuliner (Studi Kasus: Kampoeng Kuliner)

Main Article Content

Authors

    Shenny Ayunuri Beata( 1 ) Riris Mutiara Paulina Simamora( 2 ) Tia Nurapriyanti( 3 ) Adih Cahyadi Gunawan( 4 ) Juan Michael Yusticio( 5 )

    (1) Universitas Buddhi Dharma | Indonesia
    (2) Universitas Buddhi Dharma | Indonesia
    (3) Universitas Buddhi Dharma | Indonesia
    (4) Universitas Buddhi Dharma | Indonesia
    (5) Universitas Buddhi Dharma | Indonesia

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi strategi pemasaran Kampoeng Kuliner melalui empat platform media sosial utama: Facebook, Instagram, YouTube, dan TikTok. Dengan pendekatan Marketing Public Relations (Marketing PR) dan konsep E-Business, penelitian ini bertujuan untuk memahami peran media sosial sebagai alat efektif dalam membangun hubungan positif dengan masyarakat, meningkatkan citra, dan memberikan kontribusi ekonomi pada tingkat lokal. Pendekatan Marketing PR menjadi kunci dalam konteks pemasaran melalui media sosial, memungkinkan Kampoeng Kuliner berkomunikasi efektif dengan masyarakat setempat, menciptakan citra positif, dan meningkatkan dukungan. Konsep E-Business memainkan peran penting dalam inovasi pemasaran Kampoeng Kuliner, memanfaatkan teknologi digital dan media sosial sebagai alat pemasaran efektif untuk memperluas eksposur dan pendapatan bisnis. Dengan meningkatkan popularitas Kampoeng Kuliner melalui promosi media sosial, bisnis ini dapat menarik lebih banyak pengunjung, meningkatkan pendapatan bagi pemilik usaha lokal, pedagang makanan, dan penyedia layanan lainnya. Kesuksesan bisnis seperti Kampoeng Kuliner dapat membantu menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan ekonomi di wilayah tersebut. Melalui promosi kuliner dan budaya lokal di media sosial, Kampoeng Kuliner memperkenalkan masyarakat setempat kepada berbagai jenis hidangan, merangsang minat dalam keberagaman kuliner dan budaya dalam komunitas. Dengan menampilkan keindahan dan pesona Kampoeng Kuliner, bisnis ini dapat meningkatkan citra dan daya tarik wilayah sebagai tujuan wisata, menarik lebih banyak wisatawan untuk menghabiskan uang di sekitar Kampoeng Kuliner, termasuk di akomodasi, toko suvenir, dan atraksi lainnya. Sebagai hasilnya, penelitian ini mendalam tentang dampak positif pemanfaatan media sosial dalam pemasaran Kampoeng Kuliner, dengan fokus pada interaksi Marketing PR dan konsep E-Business, diharapkan memberikan panduan praktis untuk meningkatkan strategi pemasaran melalui media sosial bagi bisnis sejenis, serta memberikan kontribusi positif pada ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Beata, S. A., Simamora, R. M. P. ., Nurapriyanti, T. ., Gunawan, A. C. ., & Yusticio, J. M. . (2023). Pemanfaatan Teknologi Informasi untuk Media Pemasaran di Daerah Wisata Kuliner (Studi Kasus: Kampoeng Kuliner). RUBINSTEIN, 2(1), 27–39. https://doi.org/10.31253/rubin.v2i1.2655
Section
Articles

Abstract views: 58 / PDF downloads: 28